Selasa, 26 Agustus 2025

Kalau aku boleh egois satu hari aja, aku bakal...



Kadang sebagai istri, ibu, sekaligus pengajar, rasanya hidup ini penuh dengan jadwal. Dari bangun tidur sampai mau rebahan lagi, ada saja yang harus dilakukan. Semua itu tentu bukan beban, tapi bentuk amanah yang Allah titipkan.


Namun… kalau aku diberi izin untuk "egois" satu hari saja, mungkin aku akan memilih untuk memanjakan diri. Tidur siang tanpa mikirin urusan domestik rumah tangga, baca buku sambil ngemil tanpa merasa bersalah, atau sekadar duduk diam tanpa ada yang bertanya, "Ummaaa, mainan masak-masakan dimana?" 😅


Lucunya, bayangan itu bikin aku sadar: ternyata kebutuhan diri juga penting. Selama ini aku terlalu sering menomorduakan diriku sendiri dengan alasan "kan ibu harus sabar, istri harus mengalah, guru harus siap." Padahal, menjaga diri juga bagian dari ibadah. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam pernah mengingatkan, badan kita punya hak atas kita.


Jadi, boleh egois sebentar bukan berarti melupakan kewajiban. Justru dengan memberi ruang untuk diri sendiri walau hanya sejenak aku bisa kembali hadir dengan hati yang lebih lapang, senyum yang lebih tulus, dan tenaga yang lebih kuat untuk keluarga tercinta.


Mungkin aku belum bisa egois sehari penuh. Tapi aku bisa belajar memberi hadiah kecil untuk diriku, sekadar secangkir teh hangat di sore hari, atau lima menit dzikir tanpa gangguan. Itu pun sudah cukup mengisi ulang hati. 💕




Tidak ada komentar:

Posting Komentar